kebutuhanku mendesak. sumursumur terangkut lemak babibabi buta. hijau daun disikat sakit warna primer. celana dalam berkibar di tiang bendera. riang. aku duduk pada jendela sedih. victory lap di sudut paling rusak. yang kesadarannya bangun setelah mati.
aku batu kecil.
mencintai pacul.
Rabu, 17 September 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Profile
Bagus Dwi Danto - Lahir di Semarang 28 Oktober 1978, tumbuh di Purwokerto sebagai anak geng yang gemar balapan motor. Semasa kuliah main gitar dan bernyanyi bersama bandnya yang sudah bubar, mementaskan beberapa naskah teater, menerbitkan secara berkala media kajian sastra dan budaya, dan membuat grup eksperimental musik-puisi. Sekarang bermukim di Jogja bersama seorang pelukis abstrak dan keluarganya yang baik hati, bekerja freelance membuat disain media. Hobinya, memotret dan olahraga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar